GeraiMedia.com – Tapanuli Selatan. Kegiatan pembukaan lubuk larangan Al-Muttaqin yang terletak di Desa Silaiya, Kecamatan Sayurmatinggi, Kabupaten Tapanuli Selatan berlangsung sukses dan meriah, Minggu (25/5/2025). Acara ini disambut antusias oleh peserta yang datang dari dalam dan luar desa, dengan suasana penuh kegembiraan karena hasil tangkapan ikan yang melimpah.
Beragam jenis ikan berhasil diperoleh peserta, antara lain ikan mas, jurung merah, cencen, abaro, dan tawes. Antusiasme masyarakat terlihat dari jumlah peserta yang mencapai 93 orang dari lokal, ditambah peserta dari luar daerah seperti Singalancar, Padangsidimpuan, Jambur (Kabupaten Mandailing Natal), dan sekitarnya. Panitia menetapkan harga karcis sebesar Rp70.000 untuk peserta lokal dan Rp100.000 untuk peserta luar.
Ketua Panitia, Asro Nasution, didampingi oleh Sekretaris Najamuddin Pulungan dan Bendahara Iskandar Nasution, menyampaikan apresiasi atas kerja sama seluruh elemen masyarakat dalam menyukseskan acara ini. “Kami sangat berterima kasih atas semangat dan kekompakan warga. Semoga tahun depan acara ini bisa lebih meriah lagi,” ujarnya.
Acara ini juga turut dihadiri oleh Sekretaris Camat Sayurmatinggi, Ali Rahman Dalimunte; Kapolsek Pintu Padang, AKP R. Triyanto, SH; Bhabinkamtibmas Aiptu W. Tappubolon; Babinsa Sertu Jimbri; serta Kepala Desa Safritua Nasution dan para tokoh masyarakat Desa Silaiya.
Para peserta yang diwawancarai media mengaku sangat puas dan senang dengan hasil tangkapan yang mereka peroleh. “Sangat puas, ikannya banyak dan besar-besar. Mudah-mudahan tahun depan bibit ikannya ditambah agar hasilnya lebih banyak lagi,” ujar salah satu peserta bernama Bayo Batu.
Sebagai bagian dari komitmen sosial, panitia menyampaikan bahwa hasil dari penjualan karcis akan dibagi dengan proporsi 1/3 untuk operasional panitia dan 2/3 disumbangkan untuk anak yatim dan keperluan masjid setempat.
Acara pembukaan lubuk larangan ini bukan hanya menjadi ajang silaturahmi dan rekreasi, tetapi juga sarana menjaga ekosistem perairan serta memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian sosial di tengah masyarakat.