GeraiMedia.com — Padangsidimpuan. Menjelang peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) pada 1 Mei 2025, Polres Kota Padangsidimpuan melaksanakan simulasi pengamanan unjuk rasa (unras) di Lapangan Stadion Nurdin, Rabu (30/4/2025). Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan personel dalam mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Simulasi diikuti puluhan personel dari berbagai satuan di bawah koordinasi langsung Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dr. Wira Prayatna, S.H., S.I.K., M.H. Turut hadir dalam kegiatan ini Wakapolres Kompol Rahman Takdir, Kabag Ops Kompol Pandapotan Butarbutar, Kasat Samapta AKP Irwan Batubara, Kasat Binmas AKP Sulaiman Rangkuti, Kasat Intelkam Marzuki, Kasi Propam Iptu Bottor Lumbantobing, serta para perwira dan personel Dalmas awal dan lanjut.
Dalam keterangannya, Kapolres menyampaikan bahwa simulasi ini merupakan bagian dari strategi antisipasi dalam menghadapi potensi aksi massa yang dapat berujung anarkis.
“Kegiatan ini bertujuan meningkatkan keterampilan pengendalian massa, menjaga profesionalitas personel, serta menghindari kesalahan prosedur di lapangan. Selain itu, juga sebagai bentuk latihan fisik dan kesiapan mental personel,” ujar Kapolres.
Simulasi dimulai dengan apel kesiapan dan pengaturan lalu lintas oleh Satlantas di sekitar kantor Wali Kota Padangsidimpuan. Sementara itu, pasukan Dalmas awal dan tim negosiator disiagakan di lokasi yang sama untuk menghadapi kemungkinan kedatangan massa aksi.
Dalam skenario simulasi, massa yang melakukan unjuk rasa menolak ajakan negosiasi dan mulai bertindak anarkis, termasuk melakukan pelemparan batu dan pembakaran ban. Sebagai respons, pasukan Dalmas lanjut dikerahkan untuk membubarkan massa menggunakan formasi desak maju dan dorong maju.
Setelah situasi berhasil dikendalikan, personel Satreskrim melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) sebagai bagian dari prosedur penegakan hukum lanjutan.
Kegiatan ini menegaskan komitmen Polres Padangsidimpuan dalam menjaga stabilitas kamtibmas dan memberikan rasa aman kepada masyarakat menjelang May Day 2025.
